Minggu, 18 April 2010

WABUP LILIWERI RESMIKAN PENEGERIAN MTs NUR SALAM WANGATOA

Wakil Bupati Lembata Drs. Andreas Nula Liliweri meresmikan pengalihan status Madrasah Tsanawiah Swasta Nur Salam Wangatoa menjadi Madrasah Tsanawiah Negeri Nubatukan.

Peristiwa pengalihan status dari Yayasan Nur Salam tersebut berlangsung Jumad, 05 Maret 2010 pukul 13.00 wita bertempat di halaman depan MTs Nur Salam Wangatoa ditandai dengan penekanan tombol sirene dan pembukaan selubung papan nama oleh Wakil Bupati Lembata didampingi Kakanwil Kementrian Agama Propinsi Nusa Tenggara Timur Fransiskus Xaverius Sego dan Ketua DPRD Lembata Yohanes de Rosari, SE.

Kakanwil Kementrian Agama Propinsi Nusa Tenggara Timur dalam sambutannya menyatakan ” saya bangga berada di lewotana Lembata, menyaksikan perhatian dan kepedulian pemerintah daerah dan lembaga DPRD di Lembata terhadap perkembangan pendidikan Islam di Lembata. Sego melanjutkan : Walaupun Undang-undang sisdiknas menentang dikotomi antara sekolah Negeri dan Swasta namun realita perbedaan itu tetap ada. Selama ini hanya yayasan islam saja mengajukan diri untuk menegrikan diri dan dari itu orang beranggapan bahwa seakan-akan Kakanwil kementrian agama itu hanya milik orang islam. Oleh Karena itu saat ini kakanwil terus membuka diri kepada yayasan-yayasan Islam, Katolik Protetstan, maupun Hindu dan Budha yang mau menegerikan diri untuk mendapatkan kemudahan dari Negara. Jika kebaikan Negara itu ada mengapa tidak dimanfaatkan?” ajaknya.

Sementara itu Wakil Bupati Lembata dalam sambutan tertulisnya menyatakan dukungannya terhadap upaya yayasan untuk menegerikan yayasan Nur Salam. saya merasa antusias dan sangat mendukung setiap upaya yang dilakukan semua pihak untuk menjadikan Madrasah Tsanawiyah Nur Salam Wangatoa menjadi Madrasah Tsanawiyah Negeri Nubatukan. Saya yakin bahwa semua ini, tentunya lahir dari suatu kesadaran bahwa sudah saatnya sekolah swasta yang senantiasa mengedepankan pendidikan mental spiritual termasuk Madrasah Tsanawiyah ini dialih-over kepada Pemerintah. Dengan status Negeri dari Madrasah ini tentunya sangat membuka peluang kepada siapa saja, agama apa saja dan dari etnis mana saja untuk menyekolahkan anaknya pada lembaga pendidikan ini.

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Lembata Frans Ali, anggota DPRD Linus Beseng, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Lembata Dorthia Nahak dan seluruh Staf dan pelaksana serta ratusan umat muslim dan orang tua dari siswa MTs Nur Salam Wangatoa.

Sekian siaran Pers Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata yang ditandatangani Kepala Bagian Humas di ruang kerjanya Jumad, 05 Maret 2010. ( pinno )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar