Desa Lerahinga kecamatan Lebatukan Sabtu, 14 Maret 2010 mendeklarasikan diri sebagai desa Tuntas Sanitasi kedua di Kabupaten Lembata. Acara seremonial pendeklarasian desa tuntas sanitasi tersebut berlangsung meriah di pintu masuk desa Lerahinga yang ditandai dengan Pembukaan selubung dan pembukaan kran air oleh Bupati Lembata yang diwakili oleh Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesra Drs. Bernadus Boli Hipir.
Keberhasilan tersebut merupakan kerja keras masyarakat desa tersebut menjawabi program Nasional Sanitasi Tuntas Berbasis Masyarakat (STBM) yang dikeluarkan menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 852 tertanggal 9 September 2008 untuk mencapai 10.000 desa tuntas sanitasi pada tahun 2013. Keberhasilan tersebut atas peran serta dan partisipasi masyarakat sasaran yang difaslilitasi oleh pemerintah daerah Kabupaten Lembata dan Plan Indonesia Unit Lembata.
Kepala Plan Indonesia unit Lembata dalam sambutannya menggambarkan bahwa saat ini kondisi masyarakat kita sudah terjadi 22 orang meninggal setiap jamnya di Indonesia yang disebabkan karena Diare. Untuk itu sanitasi merupakan salah satu langka strategis dalam mengatasi permasalahan tersebut. Selain itu, kata dia, Lembata telah memberikan kontribusi terhadap program nasional dalam menunjang kesehatan masyarakat.
Bupati Lembata dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Ekonomi, Pembangunan dan kesra Drs. Bernadus Boli Hipir mengungkapkan rasa kegembiraan atas kerja keras masyarakat dalam mensukseskan program tersebut. “ Sebagai pimpinan di daerah ini saya juga mengucapkan proficaiat dan penghargaan yang setinggi-tinggi untuk kepala desa, ketua BPD dan seluruh aparat desa serta seluruh anggota masyarakat atas prakarsa, peranserta dan kepedulian serta parsipasi nyata dalam mensukseskan program Nasional Sanitasi Berbasis Masyarakat (STBM).
Sebagaimana diliput staf humas Setda Lembata seluruh warga masyarakat desa bergembira ria dalam tarian adat setempat meriahkan pendeklarasian desanya sebagai desa tuntas sanitasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar